Langsung ke konten utama

Biografi K.H. Abdullah Thufail


Biografi K.H. Abdullah Thufail

Sang Pendiri Tunggal MTA 

Sepenggal Kisah Dakwah di Bumi Nusantara
    Tidak banyak yang tahu bahwa MTA (Majlis Tafsir Alqur'an), satu diantara sekian banyak ormas Islam yang ada di Indonesia ternyata didirikan oleh K.H. Abdullah Thufail, seorang mubalig keturunan Pakistan yang berdakwah di Indonesia. Bagaimana kisah kehidupan, mulai dari kelahiran, menjalani pendidikan, berkeluarga hingga kisah-kisah dakwah mendirikan MTA.

    Sebuah buku komprehensif yang perlu dibaca bukan hanya para anggota atau simpatisan MTA, tetapi oleh siapa saja yang berkepentingan terhadap perkembangan penyebaran Islam di bumi Nusantara.

    Buku ini adalah buku biografi, artinya akan lebih banyak menampilkan kisah-kisah dari sang tokoh, K.H. Abdullah Thufail. Bagaimana jalan hidupnya mulai dari kelahiran hingga akhir hayatnya, bagaimana jalan pikiran yang tergambar dari peninggalan-peninggalan dan ajarannya yang direpresentasikan dari kisah hidup yang diceritakan oleh keluarga, mantan tetangga, dan mantan murid-muridnya.

    Buku ini direncanakan terbit di bulan ini juga, Juli 2021 berisi bab-bab sebagai berikut:

1. Kata Pengantar
2. Prolog
3. Masa Kecil
4. Berdagang dan Mengaji
5. Profil Para Guru
6. Berdagang di Bali
7. Masa Revolusi (PKI 1965)
8. Bata Pertama MTA
9. Tiga Dul
10. Dukungan Keluarga dalam Dakwah
11. Akhir Hayat dan Suksesi MTA
12. Profil Para Anak
13. Penutup

    Buku ini ditulis dengan gaya bahasa jurnalistik hasil dari investigasi mendalam dari pelaku sejarah dan jurnal-jurnal serta kisah-kisah kehidupan yang banyak beredar di dunia maya. Walaupun begitu, informasi dari dunia maya dikonfirmasikan langsung kepada pelaku sejarah yang antara lain keluarga mulai dari anak, cucu, keluarga dekat Sang Tokoh, para tetangga yang pernah berinteraksi secara langsung bertahun-tahun, mantan murid dan pengikut semasa hidupnya dan napak tilas tempat-tempat persinggahannya di Kota Solo.

    Informasi dan pemesanan buku: 0813 9227 1268
    Informasi pembuatan biografi : 0851 6119 6622

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PERSPEKTIF ILMU, SENI, DAN AGAMA DALAM KHAZANAH ILMU PENGETAHUAN, BUDAYA, DAN PERADABAN

PERSPEKTIF ILMU, SENI, DAN AGAMA DALAM KHAZANAH ILMU PENGETAHUAN, BUDAYA, DAN PERADABAN A.    PENDAHULUAN Saat ini kemajuan ilmu dan pengetahuan sedemikian pesatnya. Banyak fenomena aneh di masa lalu kini adalah merupakan kejadian biasa dan bisa dijelaskan secara nalar ilmiah. Sebagai contoh misalnya telefon yang bisa menghubungkan antarasatu orang dengan orang lain di benua yang berbeda, radio, televisi, internet yang bisa membawa kabar berita pada waktu yang bersamaan sampai pesawat terbang yang bisa menerbangkan manusia hingga ke luar angkasa dan lain sebagainya. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi tentu saja membawa dampak baik yang positif maupun negatif. Kemajuan itu juga tentunya seakan memberi definisi lain hubungan antara ilmu pengetahuan dengan agama, budaya dan peradaban. Agama sebagai wahyu yang berasal dari Tuhan pada hakekatnya adalah sumber dari kebenaran dan ilmu pengetahuan tidak mungkin salah. Budaya dan peradaban yang merupakan hasil akal bu...

Etika Profesi Sistem Informasi

ARTIKEL ETIKA PROFESI SISTEM INFORMASI 1201095 WIRA LUCIANA 1201174 IVO YAYAN MARIAYAN 1201224 HERLINA             PROGRAM STUDI SISTIM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER(STMIK) NURDIN HAMZAH    TAHUN 2015 ETIKA DALAM SISTEM INFORMASI P erkembangan   teknologi komputer sebagai sarana informasi memberikan banya keuntungan. Salah satu manfaatnya adalah bahwa informasi dapat dengan segera diperoleh dan pengambilan keputusan dapat dengan cepat dilakukan secara lebih akurat, tepat dan berkualitas. Namun, di sisi lain, perkembangan teknologi informasi, khususnya komputer menimbulkan masalah baru. Bahwa banyak sekarang penggunaan komputer sudah di luar etika penggunaannya, misalnya: dengan pemanfaatan teknologi komputer, dengan mudah seseorang dapat mengakses data dan informasi dengan cara yang ti...

Kebebasan dan Tanggung Jawab

KEBEBASAN DAN TANGGUNG JAWAB 1. LASTRI MEI LESTARI     2. MAILISA YULIANDA                   3. WANDA NUR SALEHA     A.             KEBEBASAN Kebebasan adalah tidak dalam keadaan diam, tetapi dapat melakukan apa saja yang dinginkan selama masih dalam norma-norma atau peraturan-peraturan yang telah ada dalam kehidupan pribadi, keluarga , masyarakat, dan Negara. Dalam arti luas kebebasan dapat diartikan sebagai suatu kegiatan yang menyangkut semua urusan mulai dari sekecil-kecilnya sampai sebesar-besarnya sesuai keinginan, baik individu maupun kelompok namun tidak bertentangan dengan norma-norma, aturan-aturan, dan perundang-undanganyang berlaku. Ada dua kelompok ahli teologi yang mengungkapkan tentang masalah kebebasan atau kemerdekaan menyalurkan kehendak.   Pertama   kelompok yang berpend...